DPRD Makassar Soroti Serapan Belanja Modal yang Baru Capai 54 Persen

Avatar photo

- Jurnalis

Rabu, 2 Juli 2025 - 14:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hierarkinews, MAKASSAR – Anggota DPRD Kota Makassar dari Fraksi Golkar, Eshin Usami Nur Rahman, menyebut dua pos anggaran yang menjadi perhatian utama adalah Belanja Modal dan Belanja Tidak Terduga (BTT).

“Realisasi Belanja Modal baru mencapai 54,10 persen atau Rp739,21 miliar dari pagu Rp1,36 triliun. Ini menandakan bahwa banyak proyek infrastruktur belum berjalan sebagaimana mestinya,” ujarnya dalam rapat evaluasi anggaran, Rabu (2/7/2025).

Menurut Eshin, lambatnya serapan Belanja Modal bisa menghambat pertumbuhan ekonomi dan pelayanan publik yang seharusnya didorong oleh investasi pembangunan fisik.

Baca Juga :  Komisi D DPRD Makassar Awasi Ketat PPDB 2025, Soroti Transparansi dan Kuota Sekolah

Ia meminta Pemkot Makassar segera melakukan percepatan realisasi proyek agar manfaatnya bisa segera dirasakan masyarakat.

Sementara itu, realisasi Belanja Tidak Terduga (BTT) tercatat lebih rendah. Dari total anggaran Rp4,25 miliar lebih, hanya sekitar Rp811 juta atau 19,09 persen yang telah digunakan.

“Memang BTT sifatnya darurat, jadi wajar jika penggunaannya terbatas. Tapi ini juga bisa menunjukkan lemahnya mekanisme respons saat kondisi mendesak. Perlu dikaji lebih lanjut,” jelasnya.

Di sisi lain, Fraksi Golkar mengapresiasi capaian tinggi pada Belanja Daerah secara agregat. Dari total pagu Rp5,29 triliun, realisasi telah mencapai Rp4,26 triliun atau sekitar 80,67 persen.

Baca Juga :  Anggota DPRD Makassar Muchlis Misbah Minta Pemkot Segera Terbitkan Perwali Baca Tulis Al-Quran

Capaian tertinggi terjadi pada Belanja Operasi sebesar 89,99 persen, yaitu Rp3,52 triliun dari pagu Rp3,92 triliun. Pos ini meliputi Belanja Pegawai, Barang dan Jasa, Hibah, serta Bantuan Sosial.

“Roda pemerintahan tetap berjalan efektif. Program layanan dasar tidak terganggu,” kata Eshin.

Meski demikian, DPRD meminta pemerintah kota memastikan realisasi anggaran berdampak langsung bagi warga.

“Jangan sampai masyarakat tidak merasakan perubahan apa-apa, padahal anggarannya triliunan rupiah,” pungkasnya. (*)

Berita Terkait

Pemkot dan DPRD Makassar Teken Pakta Integritas Antikorupsi
Asnawi Cup Dapat Dukungan Ketua DPRD Makassar, Jadi Panggung Bagi Bakat Muda Sepak Bola
Sinergi Pemkot-DPRD, Munafri Dorong Percepatan Pembangunan Kantor Baru
Kementerian PU Pastikan Rekonstruksi Gedung Bru DPRD Makassar
DPRD Makassar Pastikan Kantor Sementara di Perumnas Hertasning Mulai 1 Oktober
Tok!, APBD Perubahan 2025 Makassar, Tembus Rp5,1 Triliun
Wali Kota Makassar Paparkan Strategi Efisiensi APBD 2025
APBD Perubahan 2025, Pemkot Makassar Fokus Prioritas Meski Pendapatan Turun

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 17:58 WIB

Pemkot dan DPRD Makassar Teken Pakta Integritas Antikorupsi

Minggu, 5 Oktober 2025 - 22:45 WIB

Asnawi Cup Dapat Dukungan Ketua DPRD Makassar, Jadi Panggung Bagi Bakat Muda Sepak Bola

Selasa, 30 September 2025 - 21:15 WIB

Sinergi Pemkot-DPRD, Munafri Dorong Percepatan Pembangunan Kantor Baru

Selasa, 16 September 2025 - 13:15 WIB

Kementerian PU Pastikan Rekonstruksi Gedung Bru DPRD Makassar

Rabu, 10 September 2025 - 14:25 WIB

DPRD Makassar Pastikan Kantor Sementara di Perumnas Hertasning Mulai 1 Oktober

Berita Terbaru

DPRD Kota Makassar

Pemkot dan DPRD Makassar Teken Pakta Integritas Antikorupsi

Rabu, 15 Okt 2025 - 17:58 WIB