DPRD Apresiasi Dinsos Makassar Hadirkan Layanan KIS dan DTSEN di Kecamatan

Avatar photo

- Jurnalis

Kamis, 10 Juli 2025 - 14:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hierarkinews, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Sosial resmi meluncurkan layanan publik yang lebih dekat dengan masyarakat. Kini, dua layanan utama, pengajuan Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan pengecekan Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) bisa diakses langsung di kantor kecamatan.

Kepala Dinas Sosial Makassar, Andi Bukti Djufrie, menjelaskan bahwa kebijakan ini adalah bagian dari reformasi pelayanan publik untuk mempercepat akses dan mendekatkan layanan dasar kepada warga.

“Ini bagian dari reformasi pelayanan publik. Warga tidak perlu lagi jauh-jauh ke kantor dinas hanya untuk urusan dasar seperti KIS dan validasi data bantuan. Lebih cepat, lebih hemat, dan lebih ramah,” ujar Andi Bukti, Kamis (10/7/2025).

Baca Juga :  Ketua Komisi A DPRD Makassar Apresiasi Seleksi Calon Sekda Makassar

Ia menambahkan, pelaksanaan program ini akan terus dievaluasi secara berkala agar selalu relevan dengan kebutuhan masyarakat di lapangan.

Langkah inovatif ini mendapat apresiasi dari Ketua Komisi D DPRD Makassar, Ari Ashari Ilham. Menurutnya, desentralisasi pelayanan publik seperti ini merupakan usulan lama DPRD dan sudah seharusnya dilakukan sejak dulu.

“Sebetulnya ini bukan hal baru. Banyak kabupaten/kota lain sudah lebih dulu menerapkannya. Justru Makassar agak tertinggal,” ujar Ari.

Ia mencontohkan masih adanya warga yang harus ke kantor pusat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Capil) hanya untuk mengurus dokumen, padahal domisili mereka jauh dari pusat kota.

Baca Juga :  Legislator Andi Tenri Uji Dorong PDAM Makassar Perluas Layanan Air Bersih

“Bayangkan warga dari Tamalanrea harus ke kantor Capil hanya untuk urus dokumen. Ini tidak efisien dan menyulitkan,” tambahnya.

Meski mengakui Makassar agak terlambat, Ari tetap memberikan dukungan penuh terhadap terobosan Dinas Sosial. Ia berharap langkah serupa bisa segera diikuti oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya.

“Kita tidak perlu malu mencontoh jika itu baik. Tapi ke depan, Makassar sebagai barometer Sulsel harusnya jadi panutan, bukan pengekor,” tegasnya.

Ia pun mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan baru yang kini tersedia di tingkat kecamatan.

“Layanan ini untuk rakyat. Manfaatkan sebaik-baiknya. Kita dorong terus agar Makassar menjadi kota yang benar-benar melayani,” tutupnya. (*)

Berita Terkait

Pemkot dan DPRD Makassar Teken Pakta Integritas Antikorupsi
Asnawi Cup Dapat Dukungan Ketua DPRD Makassar, Jadi Panggung Bagi Bakat Muda Sepak Bola
Sinergi Pemkot-DPRD, Munafri Dorong Percepatan Pembangunan Kantor Baru
Kementerian PU Pastikan Rekonstruksi Gedung Bru DPRD Makassar
DPRD Makassar Pastikan Kantor Sementara di Perumnas Hertasning Mulai 1 Oktober
Tok!, APBD Perubahan 2025 Makassar, Tembus Rp5,1 Triliun
Wali Kota Makassar Paparkan Strategi Efisiensi APBD 2025
APBD Perubahan 2025, Pemkot Makassar Fokus Prioritas Meski Pendapatan Turun

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 17:58 WIB

Pemkot dan DPRD Makassar Teken Pakta Integritas Antikorupsi

Minggu, 5 Oktober 2025 - 22:45 WIB

Asnawi Cup Dapat Dukungan Ketua DPRD Makassar, Jadi Panggung Bagi Bakat Muda Sepak Bola

Selasa, 30 September 2025 - 21:15 WIB

Sinergi Pemkot-DPRD, Munafri Dorong Percepatan Pembangunan Kantor Baru

Selasa, 16 September 2025 - 13:15 WIB

Kementerian PU Pastikan Rekonstruksi Gedung Bru DPRD Makassar

Rabu, 10 September 2025 - 14:25 WIB

DPRD Makassar Pastikan Kantor Sementara di Perumnas Hertasning Mulai 1 Oktober

Berita Terbaru

DPRD Kota Makassar

Pemkot dan DPRD Makassar Teken Pakta Integritas Antikorupsi

Rabu, 15 Okt 2025 - 17:58 WIB

Daerah

Warga Makassar Siap-Siap!, Pemilihan RT/RW Segera Dimulai

Rabu, 15 Okt 2025 - 14:02 WIB