Terima Tim Penilai SMEP, Ketua TP PKK Makassar Paparkan Program Urban Farming hingga TPS3R

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 19 September 2025 - 18:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Hierarkinews, MAKASSAR – Ketua TP PKK Kota Makassar, Melinda Aksa, menerima kunjungan tim penilai Supervisi, Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan (SMEP) dari TP PKK Provinsi Sulawesi Selatan di Gedung PKK Makassar, Jumat (19/8/2025).

Kegiatan ini menjadi ajang penguatan sinergi sekaligus evaluasi terhadap pelaksanaan program TP PKK Makassar.

Dalam sambutannya, Melinda Aksa menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas kehadiran tim penilai.

“Atas nama TP PKK Kota Makassar, kami menyampaikan selamat datang dan terima kasih kepada seluruh Tim Penilai SMEP Provinsi Sulawesi Selatan. Kehadiran ibu-ibu semua di Kota Makassar adalah kebahagiaan dan kehormatan bagi kami,” ucapnya.

Melinda mengatakan momentum ini sangat penting karena menjadi ruang berbagi pengalaman, berdiskusi, serta mendapatkan arahan dan motivasi untuk meningkatkan kinerja TP PKK Kota Makassar.

“Supervisi dan evaluasi merupakan bagian dari upaya memperkuat gerakan PKK agar lebih terukur dan tepat sasaran,” ujarnya.

Melinda menjelaskan PKK memiliki 10 Program Pokok yang menyasar langsung kebutuhan masyarakat, terutama keluarga sebagai unit terkecil dalam kehidupan sosial.

“Program-program inilah yang menjadi dasar gerakan kami di lapangan, mulai dari pembinaan keluarga, kesehatan, pendidikan, hingga lingkungan,” tambahnya.

Sebagai mitra strategis Pemerintah Kota Makassar serta mendukung 10 Program Pokok, Melinda menegaskan TP PKK Makassar berkomitmen mewujudkan keluarga yang berdaya, sejahtera, dan mandiri melalui berbagai program unggulan.

Baca Juga :  Pertama di Indonesia, Pemkot Makassar Lepas 153 Kelurahan Koperasi Merah Putih Ikuti Retreat di Malino

“Salah satunya program Aku HATINYA PKK berbasis urban farming, yang mendorong pemanfaatan lahan pekarangan untuk menanam sayuran, rempah, dan TOGA. Masyarakat juga diberi pelatihan pertanian kota, pembuatan pupuk organik, hingga pengolahan hasil panen agar bernilai ekonomi,” ujaenya.

Selain itu, lanjutnya, TP PKK Makassar mengembangkan program TPS3R bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup. “Program ini mengedukasi warga melakukan pemilahan sampah, mendorong daur ulang, sekaligus mengembangkan bank sampah sebagai peluang usaha kreatif,” ujarnya.

Melinda menambahkan, program Jumat Bersih rutin juga digelar untuk menumbuhkan kembali semangat gotong royong masyarakat. Kegiatan ini sekaligus menjadi sarana edukasi pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.

“Melalui program-program ini, TP PKK Makassar berkomitmen menjadi penggerak perubahan dari tingkat keluarga. Keberhasilan PKK tentu bergantung pada sinergi pemerintah, masyarakat, dan kader di semua tingkatan,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Tim Penilai SMEP TP PKK Sulsel, Prof. Sri Astuti Thamrin, menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaan bisa hadir di Makassar. Ia merasa pertemuan ini menjadi momentum memperkuat komitmen peran PKK.

Baca Juga :  Asisten I Andi Muh. Yasir Tegaskan: Setiap Rumah di Makassar Wajib Punya Tempat Pemilahan Sampah

“Pertama-tama, izinkan saya menyampaikan rasa bangga dan bahagia. Gedung ini suasananya nyaman, penuh inspirasi, dan bisa menjadi tempat untuk berdiskusi, mencari ide, bahkan melepas penat. Tempat seperti ini tentu sangat bermanfaat bagi kita semua,” tambahnya.

Lebih jauh, Prof. Sri mengapresiasi keaktifan TP PKK Kota Makassar yang menunjukkan perhatian besar terhadap isu persampahan dan lingkungan.

“Konsistensi dalam mengelola masalah lingkungan menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata PKK dalam mendukung pembangunan berkelanjutan,” ujarnya.

Selain itu, Prof. Sri menekankan pentingnya memperkuat peran Dasa Wisma sebagai ujung tombak PKK di tingkat keluarga. “Melalui kelompok kecil inilah kita bisa lebih dekat dengan masyarakat dan lebih cepat memberi solusi,” tegasnya.

Ia pun mengajak seluruh kader PKK untuk menjaga semangat kebersamaan sekaligus memanfaatkan teknologi digital dalam setiap program.

Menurutnya, PKK tidak hanya mendukung program pemerintah, tetapi juga dituntut mengelola administrasi secara tertib.

“Dengan sinergi dan komitmen, ditambah pemanfaatan teknologi, Prof. Sri optimistis PKK akan terus memberi kontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Tim Penilai SMEP kemudian melanjutkan kunjungan penilaian ke Rumah Gizi Panampu, Posyandu Era Baru Asoka 4 Kelurahan Kaluku Bodoa, serta TPS3R Karebosi.

Berita Terkait

Makassar Funwalk 2025, Wali Kota dan Ketua TP PKK Hadirkan Edukasi Lingkungan
Jemaat PKBGT Sambut Hangat Munafri, Pemkot Tekankan Penguatan Toleransi dan Moderasi Beragama
Festival Daur Bumi 2025, Langkah Nyata Makassar Menuju Kota Bebas Sampah 2029
Pemkot Makasssr Libatkan Seluruh SKPD dan Satgas Bersihkan Kanal Pasar Terong & Jalan Sawi
Pemkot Makassar Siap Luncurkan 60 Event Besar di CoE 2026, Tanggal 19 Desember
Festival Daur Bumi 2025 Siap Digelar, Makassar Mantapkan Langkah Menuju Kota Bebas Sampah
PAD Tembus Rp1,8 Triliun, Pemkot Makassar Apresiasi Wajib Pajak di Tax Award 2025
Munafri – Aliyah: HKSN Momentum Menghidupkan Semangat Kebersamaan, Spirit Gotong Royong

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 10:55 WIB

Makassar Funwalk 2025, Wali Kota dan Ketua TP PKK Hadirkan Edukasi Lingkungan

Sabtu, 13 Desember 2025 - 08:55 WIB

Jemaat PKBGT Sambut Hangat Munafri, Pemkot Tekankan Penguatan Toleransi dan Moderasi Beragama

Jumat, 12 Desember 2025 - 17:57 WIB

Festival Daur Bumi 2025, Langkah Nyata Makassar Menuju Kota Bebas Sampah 2029

Jumat, 12 Desember 2025 - 09:40 WIB

Pemkot Makasssr Libatkan Seluruh SKPD dan Satgas Bersihkan Kanal Pasar Terong & Jalan Sawi

Kamis, 11 Desember 2025 - 14:16 WIB

Pemkot Makassar Siap Luncurkan 60 Event Besar di CoE 2026, Tanggal 19 Desember

Berita Terbaru